Pengaturan Web Proxy pada mikrotik
Proxy merupakan penghubung yang bekerja diantara Client dan Server. Tugasnya adalah menangani transmisi request dan respon.
Beberapa manfaat proxy yaitu:
- Security: Proxy melakukan pengecekan terhadap transmisi request dan respon sehingga mampu memblok paket yang tidak diharapkan.
- Caching: Proxy dapat menyimpan data dari internet ke local storage sehingga ketika client lain hendak mengakses data yang sama cukup diambil dari cache di lokal storage, hal ini akan membuat penghematan bandwidth internet.
- Performance: Proxy dapat menghemat latency bila ada data yang dibutuhkan pernah diakses oleh pengguna lain dan tersimpan di local storage.
Web Proxy pada mikrotik bisa diseting pada menu IP -> Web Proxy.
Lakukan settingan seperti dibawah ini:
Pengaturan Waktu Pada Mikrotik
Pengaturan waktu merupakan hal yang penting pada sebuah perangkat jaringan terlebih ketika kita sudah melakukan konfigurasi yang memiliki parameter waktu, misalnya scheduller.
Pengaturan waktu pada Router Mikrotik bisa dilakukan dengan 2 cara, yaitu setting manual & otomatis.
Pengaturan secara manual bisa dilakukan pada menu System -> Clock. Secara default waktu pada router mikrotik menunjukan jam 00:00:00 tanggal Jan/02/1970.
Kegagalan Instalasi Joomla
Seringkali ketika menginstall joomla di XAMPP kita menemui kegagalan saat proses pembuatan database, yang terjadi biasanya berhenti halaman intalasi dan progress bar instalasi tidak berjalan. Hal ini terjadi karena joomla tidak bisa membuat table dalam database MySQL XAMPP.
Untuk memecahkan masalah diatas diperlukan beberapa penyesuaian pada file instalasi Joomla dan php.ini. Lakukan langkah-langkah dibawah ini:Mengubah
1. MyIsam menjadi MySQL
1. Buka file joomla.sql yang berada pada folder “installation -> SQL -> MySQL”
2. Ganti “ENGINE=MyIsam” dengan “ENGINE=MySQL”
3. Lakukan hal yang sama pada file sample_data.sql yang berada pada folder “installation -> SQL -> MySQL”
2. Merubah nilai execution time
Joomla memiliki puluhan tabel sehingga ketika proses instalasi pembuatan tabel akan memakan banyak waktu (execution_time). Untuk itu nilai execution time pada file php.ini harus dirubah nilainya agar jooml memiliki waktu yang cukup dalam proses pembuatan tabel. Lakukan langkah-langkah dibawah ini:
1. Buka file php.ini yang berada pada folder “XAMPP -> PHP”
2. Cari konfigurasi max_execution_time
Ubah
max_execution_time = 30
menjadi
max_execution_time = 3000
3. Hentikan service APACHE kemudian jalankan kembali service APACHE nya
2. Merubah nilai upload_max_filesize
Lakukan langkah-langkah dibawah ini:
1. Buka file php.ini yang berada pada folder “XAMPP -> PHP”
2. Cari konfigurasi upload_max_filesize = 200M
Ubah
upload_max_filesize = 2M
menjadi
upload_max_filesize = 20M
3. Hentikan service APACHE kemudian jalankan kembali service APACHE nya
Bila langkah diatas sudah dilakukan, lakukan langkah instalasi joomla seperti biasa dan kalian bisa membuat proyek website kalian menggunakan CMS Joomla.
Tutorial CRUD menggunakan PHP
CRUD adalah akronim dari Create Read Update Delete & merupakan operasi dasar pada Database, disebut operasi dasar karena pada CRUD kita akan melakukan hal-hal yang paling mendasar pada koneksi database yaitu membuat, membaca, mengupdate dan menghapus data dari database.
Pada tutorial kali ini, kita akan belajar CRUD menggunakan bahasa PHP. Kita akan membuat project sederhana yaitu mengelola database SISWA yang berisi id_siswa, nama dan kelas.
Mari kita mulai tutorial nya...
Sebelumnya, pastikan kalian sudah membuat database dengan nama crud yang berisi tabel tbl_siswa(id_siswa, nama, kelas).
Mengelola Content Article Joomla
Untuk memahami struktur artikel pada CMS Joomla, perhartikan diagram alur dibawah ini:
Dari diagram alur diatas bisa dilihat bahwa Menu menempati posisi teratas dari pengelolaan Content pada joomla, didalam Menu terdapat Categories yang didalamnya terdapat Articles
Untuk membuat artikel pada joomla, langkah yang harus kalian lakukan adalah membuat Categories terlebih dahulu kemudian membuat Articles dan terakhir memasukan categories kedalam Menu
Membuat Categories
Berikut langkah-langkah untuk membuat Categories:
1. Arahkan Mouse ke menu Content -> Categories kemudian klik tombol New
2. Isi Judul Categories sesuai dengan yang kalian inginkan kemudian klik tombol Save & Close.
4. Bila berhasil Categories yang baru kalian buat akan tampil pada halaman depan categories
Membuat Article
Berikut langkah-langkah untuk membuat Article:
1. Arahkan Mouse ke menu Content -> Articles kemudian klik tombol New
2.Isi Judul Artikel
3. Gunakan Toolbar yang disediakan untuk mengelola tampilan artikel kalian
4. Tulis artikel kalian pada kolom yang disediakan
5. Pada bagian Kanan layar kalian, Pastikan Status-nya Published
6. Ubah Category menjadi Categories yang kalian buat pada langkah sebelumnya
7. Pada Menu Featured, pilih Yes (Artikel kalian akan ditampilkan pada halaman depan)
8. Klik tombol Save & Close
9. Bila berhasil Article yang baru kalian buat akan tampil pada halaman depan Article